PERS, Independen ???

Kemarin tepatnya tanggal 9 Februari 218 Hari Pers Nasional (HPN) dirayakan dan ada pertanyaan dari politisi Golkar Syamsul Hidayat, yaitu ketika media/ PERS diminta untuk independen bagaimana dengan orang partai yang memiliki media ?

Ketika sang idealisme di diskriminasi UU sebagai kitab besar dikebiri masih adakah hukum keadilan di negeri ini?

Pers sebagai kontrol sosial sudah sepatutnya memberikan berita berimbang dan sesuai 5W 1H, Pers mempunyai hak jawab dan hak tolak jawab, di mana itu pun tertuang di UU Pers no 40, tapi mengapa insan pers masih dikenakan pasal KUHP? Lantas apa fungsi dari Dewan Pers bila seperti itu.

Saya yakin saat UU Pers dibuat pastilah dicetuskan oleh orang-orang hebat bukan sekedar retorika semata...ujar salah satu Wasekjend Partai Golkar tersebut.

Di HPN yang sudah dirayakan saya berharap agar pemerintah maupun semua elemen mendukung independensi jurnalis ungkap kebenaran biarkan Pers berberita tolak kriminalisasi terhadap Pers!!